Ada yang berkata, rumah adalah tempat paling nyaman.
Cerita
03
Duration
2.20 Min
Dengarkan Cerita:

Ada yang berkata, rumah adalah tempat paling nyaman. Tempat di mana langkah letih menemukan sandaran, di mana hati yang rapuh dikuatkan oleh pelukan. Tapi tidak semua rumah seperti itu.
Kadang, rumah tidak selalu menjadi tempat yang ingin dituju. Ada dinding yang menyimpan gema suara tinggi, ada pintu yang tertutup bukan untuk melindungi, tapi untuk menyembunyikan. Ada kursi kosong di meja makan, ada tatapan yang tak lagi saling mencari.
Beberapa orang pulang untuk merayakan kehangatan.Beberapa lainnya pulang hanya karena tidak punya pilihan.
Di balik jendela yang terang, mungkin ada seseorang yang ingin lari.
Di balik pintu yang terkunci, mungkin ada kisah yang tak bisa diceritakan.
Di balik atap yang utuh, mungkin ada hati yang sedang berusaha bertahan.
Tapi meskipun kisah itu retak, kita terus belajar menerima.
Memaafkan bukan berarti melupakan, tapi memberi ruang bagi hati untuk bernapas, untuk tumbuh, untuk memahami bahwa tidak semua luka harus diwarisi selamanya.
Dan kalau hatimu pernah merasa sesak, ingatlah…
Kamu tidak sendirian.
Bagikan ceritamu di kolom komentar atau melalui semestabercerita.com.
Karena setiap rasa itu valid, dan layak didengarkan.




